 26-01-2010, 11:18 AM  This time, however, they had more of a strategy. Kali ini, mereka memiliki lebih dari sebuah strategi. They would take two completely opposite approaches, in order to bring new people into the fold and win back those who had left. Final Fantasy VIII would be a progressive, unmistakably modern game, and Final Fantasy IX would go back to roots with a fantasy story full of gooey nostalgia. Mereka akan memerlukan dua pendekatan yang berlawanan sepenuhnya, untuk membawa orang baru ke dalam flip dan memenangkan kembali orang yang telah meninggalkan. Final Fantasy VIII akan menjadi, progresif salah lagi permainan modern, dan Final Fantasy IX akan kembali ke akar dengan cerita fantasi penuh nostalgia lengket. Together, they'd broaden the fan base and strengthen the Final Fantasy name. Bersama-sama, mereka akan memperluas basis penggemar dan memperkuat Final Fantasy nama. For the more immediate project, the key staff from the last game reunited to continue their work. Untuk proyek yang lebih mendesak, staf kunci dari permainan terakhir bersatu kembali untuk melanjutkan pekerjaan mereka. Kitase was selected to direct, Kazushige Nojima once again penned the story, and Tetsuya Nomura reprised his role as character designer. Kitase dipilih untuk mengarahkan, Kazudhige Nojime sekali lagi menulis cerita, dan Tetsuya Nomura mengulang kembali perannya sebagai desainer karakter. Despite this, they all agreed a change was needed. Meskipun demikian, mereka semua sepakat diperlukan suatu perubahan. During the development of FF7, there was a lot of concern that they CGI cut-scenes wouldn't mesh well with the in-game graphics, so the team decided that they should keep all of the characters in realistic proportion this time, both on the field and in the cinemas. Selama pengembangan FF7, ada banyak kekhawatiran bahwa mereka dipotong-adegan CGI tidak akan mesh baik dengan grafis dalam permainan, sehingga tim memutuskan bahwa mereka harus menjaga semua karakter dalam proporsi realistis saat ini, baik pada lapangan dan di bioskop. Nomura felt this style suited him more anyway, and it certainly flattered the CGI, which was growing eerily realistic as Square got more comfortable with the third dimension. Nomura merasa gaya dia lebih cocok tetap, dan tentu tersanjung CGI, yang tumbuh menakutkan realistis sebagai Square mendapat lebih nyaman dengan dimensi ketiga. They moved the world to a modern, urban setting with a European feel, far from the classic swords and sorcery of old, or even the steampunk locales of the last two games. Mereka pindah dunia ke pengaturan, modern perkotaan dengan suasana Eropa, jauh dari klasik pedang dan ilmu sihir tua, atau bahkan locales steampunk dari dua pertandingan terakhir. Its main characters were members of an academy, training as mercenaries, which lent a "school days" feel to the story. karakter utamanya adalah anggota akademi, pelatihan sebagai tentara bayaran, yang meminjamkan "hari sekolah" merasa ke cerita. As much of a departure as the look and feel was, the rebuilt gameplay was even more dramatic. Seperti banyak dari keberangkatan sebagai tampilan dan nuansa itu, gameplay yang dibangun kembali bahkan lebih dramatis. The team decided to do away with traditional leveling, which had become a bit trite. Tim memutuskan untuk membunuh dengan meratakan tradisional, yang telah menjadi basi sedikit. While characters could still advance, there was no curve to their progress, and the boosts gained from leveling were minimal. Sementara karakter masih bisa maju, tidak ada kurva untuk kemajuan mereka, dan meningkatkan yang diperoleh dari penyamarataan yang minim. Instead, Final Fantasy VIII introduced the Junction System, allowing summons to join with stats through various powers to advance those particular abilities. Sebaliknya, Final Fantasy VIII memperkenalkan Sistem Junction, memungkinkan panggilan untuk bergabung dengan statistik melalui berbagai kekuatan untuk memajukan kemampuan-kemampuan tertentu. This was a much more involved system, vaguely reminiscent of Final Fantasy II , but without the same reliance on random factors that made that system so frustrating. Ini adalah sistem yang jauh lebih terlibat, samar-samar mengingatkan pada Final Fantasy II , tapi tanpa ketergantungan sama pada faktor-faktor acak yang membuat sistem yang begitu frustasi. For the first time, the series also eliminated Magic Points in favor of a "Draw System" that gave players a finite number of uses for spells rather than a common pool. Untuk pertama kalinya, seri juga dieliminasi Magic Poin mendukung "Menggambar Sistem" yang memberikan pemain sejumlah terbatas untuk menggunakan mantra bukan kolam renang umum.   As alien as the game was to series fans, it raised the bar on production values, and helped to establish Square's new Hawaiian animation studio as the best CG house in the game industry. Sebagai asing karena permainan ini adalah untuk fans seri, menaikkan bar pada nilai-nilai produksi, dan membantu untuk mendirikan studio animasi baru Hawaii Square sebagai rumah CG terbaik di industri game. While the unique gameplay has earned the game a bit of backlash, it received scores of 9 or more from nearly every major publication at the time of its release. Sementara gameplay yang unik telah menerima permainan sedikit reaksi, itu menerima skor dari 9 atau lebih dari hampir setia  Square knew they'd be setting themselves up for an undercurrent of dissent from the loyal fans that had been with them since the 8-bit days. Square tahu mereka akan mengatur diri mereka untuk terpendam dari perbedaan pendapat dari para fans setia yang telah bersama mereka sejak masa 8-bit. Even Hironobu Sakaguchi was beginning to miss the series he created more than a decade earlier. Bahkan Hironobu Sakaguchi mulai lewatkan seri ia diciptakan lebih dari satu dekade sebelumnya. Of course, Square had both the disease and the cure. Tentu saja, Square telah baik dan menyembuhkan penyakit. Long before FF8 was out, they were working on a nostalgic throwback to old times. Jauh sebelum FF8 keluar, mereka bekerja pada sebuah kemunduran nostalgia ke masa lalu.  | In the final year of development, Matsuno, overworked and very ill, stepped down from active development, serving only as a supervisor. Di tahun terakhir pembangunan, Matsuno, overworked dan sangat sakit, turun dari pengembangan aktif, melayani hanya sebagai penyelia. Other members of the were promoted up to fill his shoes. Akitoshi Kawazu was named producer, and the sub-directors Hiroyuki Itou and Hiroshi Minagawa took over as joint directors. Anggota lain itu dipromosikan ke atas untuk mengisi sepatunya. Akitoshi Kawazu bernama produser, dan sub-direksi Hiroyuki Itou dan Hiroshi Minagawa mengambil alih sebagai direktur bersama. While they did their best to follow Matsuno's original vision, their leader's health problems and eventual absence took its toll on the game, both in terms of the long development cycle and the quality of the final product. Hironobu Sakaguchi , who had always believed in Matsuno, was saddened by his friend's departure, and declined to even play the game past the intro. Sementara mereka melakukan yang terbaik untuk mengikuti asli visi's Matsuno, kesehatan adalah masalah pemimpin mereka dan tidak akhirnya membawa korban pada permainan, baik dari segi siklus pengembangan yang panjang dan kualitas produk akhir. Hironobu Sakaguchi , yang selalu percaya pada Matsuno , sedih oleh kepergian temannya, dan menolak bahkan memainkan permainan masa lalu intro. Luckily, not everyone was as pessimistic. Untungnya, tidak semua orang adalah sebagai pesimis. Despite a rocky development cycle and overdue release, Final Fantasy XII was a strong effort, and earned the respect of critics, including some who had grown cynical of the series. Meskipun siklus pengembangan berbatu dan melepaskan terlambat, Final Fantasy XII upaya yang kuat, dan memperoleh penghargaan dari kritikus, termasuk beberapa yang telah menjadi sinis dari seri. Famitsu awarded it perfect scores, which helped to fuel sales early on. Famitsu diberikan itu skor sempurna, yang membantu penjualan bahan bakar awal. Even Edge Magazine, who had given Final Fantasy X a 6 out of 10, awarded the latest effort with a 9. Bahkan Edge Magazine, yang telah diberikan Final Fantasy X keluar 6 dari 10, diberikan upaya terakhir dengan 9. Final Fantasy XII had an uphill battle to climb. Final Fantasy XII memiliki perjuangan berat untuk mendaki. The Xbox 360 had already launched, and sales of PlayStation 2 games were falling. Xbox 360 telah diluncurkan, dan penjualan PlayStation 2 game berjatuhan. In America, Western games like Knights of the Old Republic and Oblivion were eroding the stranglehold Japanese games once held on the console RPG market. Di Amerika, permainan Barat seperti Knights Republik Lama dan Oblivion adalah game Jepang menggerogoti cengkeraman sekali diadakan di pasar konsol RPG. When all was said and done, Final Fantasy XII sold 5 million copies. Ketika semua dikatakan dan dilakukan, Final Fantasy XII terjual 5 juta kopi. An interesting DS spinoff arrived the following year, but hardly had the traction of X-2. Sebuah spin-off tiba DS menarik pada tahun berikutnya, tapi hampir tidak memiliki traksi X-2. Square set their sights on the next generation early. Square memusatkan mereka pada generasi awal. By the time Final Fantasy XII had been released, its successor had been in production for three years, initially conceived as a final PS2 game. Pada saat Final Fantasy XII telah dibebaskan, penggantinya sudah di produksi selama tiga tahun, awalnya dipahami sebagai game PS2 terakhir. After completing the famous real-time Final Fantasy VII tech demo, they decided to move development to the still-distant PlayStation 3, in the hopes that new technology would allow for better expression. Setelah menyelesaikan waktu yang terkenal real- Final Fantasy VII demo teknologi, mereka memutuskan untuk pindah ke pembangunan yang masih jauh PlayStation 3, dengan harapan bahwa teknologi baru akan memungkinkan untuk ekspresi yang lebih baik. The project eventually snowballed into three different companion games: the original, an action-based side-story and a handheld counterpart for the PSP. Proyek ini akhirnya telah dimulai dalam tiga pertandingan teman yang berbeda: yang asli, sebuah sisi tindakan-berbasis-cerita dan mitra genggam untuk PSP. The development has not only surpassed FF12 as the longest in the series, but also the latest leap to a new generation since the series' debut on the Famicom in 1987. Square is investing an unprecedented budget into their next move, and the worldwide viability of Japanese RPGs could be hanging in the balance. Pengembangan tidak hanya melampaui FF12 sebagai terpanjang di seri, tetapi juga lompatan terakhir untuk generasi baru sejak seri 'debut pada Famicom pada tahun 1987. Square adalah investasi anggaran belum pernah terjadi sebelumnya ke langkah berikutnya, dan kelangsungan hidup seluruh dunia RPG Jepang bisa tergantung dalam keseimbangan. Even still, they haven't hesitated or flinched for even a moment. Bahkan masih, mereka tidak ragu-ragu atau bahkan tersentak untuk sesaat. At this year's E3, Square announced Final Fantasy XIV , a new MMORPG to pick up where FF11 left off. Pada E3 tahun ini, Square mengumumkan Final Fantasy XIV , sebuah MMORPG yang baru untuk mengambil tempat FF11 tinggalkan. Square has been thinking two steps ahead for a very long time and controversy had never caught up with them. Square telah berpikir dua langkah di depan untuk waktu yang sangat panjang dan kontroversi tidak pernah berhasil menyusul mereka. It isn't fair to say that Final Fantasy is bullet-proof, but it has more than earned its legacy as gaming's most ironically-titled franchise. Ini tidak adil untuk mengatakan bahwa Final Fantasy adalah peluru-bukti, tetapi memiliki lebih dari warisan yang diterima sebagai yang paling ironisnya-berjudul waralaba game. #1 |
| newbie  UserID: 1162026 Join Date: Oct 2009 Location: YouCantFindMe Posts: 85   | Sejarah final fantasy[yg tergila2 ma FF mampir gan] Square Co., Ltd. pertama kali memasuki industri permainan video Jepang pada pertengahan 1980, dengan mengembangkan variasi-variasi RPG sederhana untuk Famicom Disk System (FDS) Nintendo, sebuah perangkat berbasis disk yang digunakan pada Family Computer (”Famicom”, yang secara internasional dikenal sebagai Nintendo Entertainment System). Pada tahun 1987, menurunnya minat terhadap FDS menempatkan Square di ambang kebangkrutan. Pada waktu yang hampir bersamaan, perancang Square, Hironobu Sakaguchi, mulai mengerjakan proyek ambisius baru, sebuah permainan RPG fantasi untuk Famicom yang berbasis cartridge, sebagian karena terinspirasi oleh permainan populer Dragon Quest milik Enix (dikenal oleh beberapa orang di Amerika Serikat sebagai Dragon Warrior). (Pada saat ini, Enix dan Square adalah perusahaan yang terpisah; keduanya tidak bergabung sampai 17 tahun setelahnya.) Sakaguchi merencanakan pensiun setelah menyelesaikan proyek ini sehingga ia menamainya Final Fantasy (diterjemahkan menjadi “Fantasi Terakhir”) karena akan menjadi permainannya yang terakhir dan juga permainan terakhir dari Square. Secara luas diyakini permainan ini dinamai untuk Square dan bukan Sakaguchi, walau Sakaguchi sendiri mengkonfirmasi bahwa nama ini diberikan karena rencananya untuk pensiun. Sebaliknya, kesuksesan Final Fantasy ternyata menjadikannya jauh dari permainan terakhir Square atau Sakaguchi. Final Fantasy membalik keberuntungan Square dan menjadi produk terdepannya. Keren ya? Bagaimana sesuatu yang diyakini sebagai “akhir”, justru menjadi “awal” sesuatu yang besar. |
Pada awalnya Final Fantasy meminjam beberapa tipe monster dari RPG Dungeons & Dragons monster ini muncul dalam beberapa seri (lihat Monster Lain) Walaupun Final Fantasy I mempunyai bos manusia dan bajak laut, Final Fantasy II menambahkan monster bersama prajurit dan beberapa anak buah untuk Empire; penambahan ini menuju musuh humanoid bisa dilihat permainan lain dalam seri Final Fantasy. Pada permulaan Final Fantasy III, beberapa musuh dan boss berbicara selama pertarungan
Beberapa entri dari seri Final Fantasy menceritakan asal mula munculnya monster. Contoh, dalam Final Fantasy VIII, monster muncul dalam dunia permainan dari bulan planet melalui aliran energi dari bulan disebut dengan "Lunar Cry".[1] Dalam Final Fantasy IX, monster muncul dari Mist(kabut), karena roh penasaran yang telah mati tidak bisa lewat.[2][3] Dalam Final Fantasy X dan Final Fantasy X-2 monster dikenal sebagai fiend(setan), monster yang berasal dari roh yang tidak tenang dalam kematiannya dan dikendalikan oleh kebencian untuk menghancurkan yang hidup.[4] Dalam FFX-2, Fiend ini diklasifikasikan menjadi beberapa tipe.[5] Dalam Final Fantasy XII, monster berasala dari asala yang berbeda-beda; tetapi sebagian besar berasal dari mutasi karena overdosis efek Mist (kabut).[6][7]
[sunting] Monster Umum
[sunting] Adamantoise
Adamantoise, sering disebut Land Turtle(Kura-kura darat), adalah kura-kura yang besar. Cangkangnya mendukung pertahanan dirinya. Namannya ialah portmanteau dalam kata kura-kura dan adamant, yaitu kompisisi material dari cangkangnya. Adamantoise sering dihubungkan dengan Adamantite, atau Admantium, salah satu dari baja terbaik dalam beberapa seri permainan, Adamantite digunakan dalam permainan untuk membuat senjata terkuat seperti dalam Final Fantasy I yaitu Excalibut. Adamantite juga ditemukan dalam beberapa permainan lain, konsol dan permainan komputer. Biasanya monster ini ditemukan sebagai monster level tinggi yang muncul di pantai atau dungeon terakhir.
Adamantoise dan beberapa variasi nama kura-kuranya muncul dalam semua seri Final Fantasy kecuali Final Fantasy V dan Final Fantasy VI, Adamantoise juga muncul dalam Mystic Quest,Tactics Advance, Chocobo's Dungeon 2 dan Final Fantasy Fables: Chocobo Tales. Ia juga muncul dalam Itadaki Street Portable, dan hadir sebagai mode Gummi Ship dalam Kingdom Hearts. Nama Adamantoise adalah Adamantaimai, Adamantortoise, Grass Turtle, Land Turtle, Tortoise, Carapace, Turtle, dll.[8][9]
[sunting] Ahriman
Ahriman biasanya muncul sebagai mahluk melayang dengan mempunyai satu mata. Penampilan monster ini menyebabkan munculnya nama lainnya seperti Evil Eye atau Float Eye. Kata Ahriman adalah nama alternatif dari Angra Mainyu, pendiri spiritual dalam Zoroastrianism,[10] yang tampil dalam Final Fantasy XII sebagai superboss dalam permainan[11] dan dalam Final Fantasy XI dalam Dynamis.
Ahriman pertama kali muncul dalam seri sebagai boss akhir dalam Final Fantasy III untuk Nintendo.[12] Dalam Final Fantasy IV, nama alternatif Ahriman bernama One Eye melalui Monster Arena..[13] Dalam remake Final Fantasy Final Fantasy I & II: Dawn of Souls, Ahriman dari Final Fantasy III dipilih sebagai salah satu Black Crystla Guard sebagai bos opsional dalam satu dari beberapa dungeon spesial yang baru ditambahkan dalam remake tersebut. Pada akhirnya, Ahriman muncul sebagai boss mirip-hantu dalam Final Fantasy XII. Ahriman muncul dalam semua seri bernomor FF kecuali FF II, FF V, dan FF VIII.[8] Ahriman juga muncul dalam Chocobo's Dungeon 2, Final Fantasy Tactics , Final Fantasy Fables: Chocobo Tales dan Itadaki Street Portable. Dan juga dihadirkan sebagai model Gummi Ship dalam Kingdom Hearts. Nama alternatifnya adala Buer, Float Eye, Evil Eye, Veteran,dll
[sunting] Behemoth
Behemoth adalah nama dari mahkluk dalam Alkitab. Dalam banyak permainan Final Fantasy, Behemoth mempunyai tubuh besar, hewan buas berwarna ungu menggunakan tanfuk dan sihir untuk membunuh musuhnya. Pertama kali muncul sebagai boss dalam Final Fantasy II di Coliseum, dan muncul dalam seri FF sejak saat itu. Behemoth diperkirakan tingginya 10-12 kaki ketika berdiri. Ketika menyerang, biasanya menerjang dengan empat kakinya, tetapi ketika kembali ke posisi diam biasanya ia berdiri. Dalam pertarungan, biasanya ia akan membalas serangan (counterattack) dengan hantaman tanduk yang kuat dan serangan sihir 'Thunder'. Versi lebih kuat dari Behemoth adalah, King Behemoth (Sr. Behemoth dalam terjemahan asli Amerika), musuh kuat dalam beberapa permainan Final Fantasy; juga mempunyai tubuh yang besar (25 kaki tingginya ketika berdiri) dan berwarna abu-abu. Behemoth pada beberapa permainan akhir mempunyai serangan terakhir yang kuat, biasanya Meteor, yang diluncurkan ketika ia telah mati.
Dalam Final Fantasy VI, Intangir variasi Behemoth yang tidak terlihat yang tidak bisa diserang fisik; lebih lagi, Intangir menggunakan sihir sleep (tidur). Dalam permainan yang sama, King Behemoth (SrBehemoth dalam versi SNES Amerika) adalah boss dalam World of Ruin yang akan melanjutkan pertarungan dalam wujud zombie setelah ia kalah. Dalam Final Fantasy VIII, boss Catoplebas adalah variasi dari Behemoth.[9], dan dalam Final Fantasy X monster spesial disebut Catoblepas bisa tercipta melalui Monster Arena.[13] Dalam Final Fantasy II: Soul of Rebirth, cerita sekuel dari Final Fantasy II Dawn of Souls dalam Game Boy Advance, Behemoth digunakan untuk Ultima Weapon, yang melndungi Ultima Tome. Dalam Final Fantasy XII, Behemoth adalah kelas monsterm secara umum mirip dengan inkarnasi sebelumnya kecuali lebih mirip manusia. Hanya Behemoth King dan Fafnir mempunyai kesamaan dengan permainan sebelumnya. Dalam Dirge of Cerberus: Final Fantasy VII, kita menemukan Azul the Cerulean sebagai Arch Azul dalam dunia bawah tanah Midgar, yang berubah menjadi bentuk mirip dengan Behemoth. Behemoth sering terlihat dalam semua FF kecuali Final Fantasy I[8][9], Behemoth juga muncul dalam Chocobo's Dungeon 2, Chocobo Racing, Chocobo Land: A Game of Dice, Final Fantasy Fables: Chocobo Tales, Kingdom Hearts dan Itadaki Street Portable. Nama alternatifnya termasuk King Behemoth, Alteci,dll. Behemoth membuat kemunculan dalam film pembukaan Final Fantasy XI dan juga muncul dalam permainan sebagai monster jahat. Behemoth adalah salah satu dari Heartless terbesar dalam Kingdom Hearts. Dalam Final Fantasy IV, Behemoths melindungi Bahamut dan Zemus, muncul lebih dekat di Eastern Dragon. Mereka jarang menyerang grup, tetapi membalas serangan dengan kekuatan yang besar jarak dekat atau serangan sihir.
[sunting] Bomb
Bomb adalah nama monster yang langsung berhubungan dengan aslinya yaitu bahan peledak. Ciri khas monster ini yaitu serangan penghancuran diri; setelah seri Final Fantasy pindah ke mesin 3D, Bomb mempunyai kebiasaan baru yaitu ia akan membesar terus menerus dan aka lebih kuat ketika menyerang sampai ia akhirnya meledak.
Dalam Final Fantasy IV, Bomb adalah summon rahasia dari Rydia, juga ada Mom Bomb adalah boss yan muncul ketika beberapa monster bomb bergabung. Dalam Final Fantasy V, boss Byurobolos' adalah variasi dari Bomb. Dalam Final Fantasy X, monster spesial disebut Bomb King bisa diciptakan melalui Monster Arena.[13] Dalam Final Fantasy XII, Bomb King juga muncul sebagai boss, dan sebuah gambar bomb digunakan sebagai ikon status 'berserk'. Dalam seri Final Fantasy, Bomb mengenalkan sebuah cara penghancuran diri baru bernama "Reaksi-Berantai", dimana satu bomb bisa membuat sekeliling bomb menghancurkan diri bersama-sama; hal ini bisa dilihat dalam Final Fantasy IV juga ketika kita menggunakan sihir Thunder pada beberapa tipe musuh Bomb dalam beberapa seri seperti Final Fantasy XII dan Final Fantasy Tactics Bomb mempunyai kemampuan untuk menggunakan minyak (Oil) sehingga serangan mereka lebih besar. Bomb muncul dalam semua Final Fantasy kecual Final Fantasy I[8][9] juga di Chocobo's Dungeon 2, Chocobo Land: A Game of Dice, Final Fantasy Fables: Chocobo Tales, dan Itadaki Street Portable. Dan juga sebagai perintang dalam Mario Hoops 3-on-3, dan dihadirkan dalam model Gummi Ship dalam Kingdom Hearts. Nama alternatifnya termasuk Ballon, Purobolos, Grenade, Mine, Pineapple, dll.
[sunting] Cactuar
Nama Cactuar adalah nama barat dari nama Jepangnya Sabotender, sebuah portmanteau dari "Saboten Pretender", "saboten" berarti "kaktus" dalam bahasa Jepang. Cactuar adalah kaktus yang berlari menggunakan lengan dan kaki yang kaku, tiga titik hitam ada di wajahnya (menunjukkan dua mata dan mulut oblong) dan tiga duri kuning di kepalanya. Berdasarkan pada artikel 15 Februari 1997 yang dikeluarkan oleh V-Jump, Cactuar didesain oleh Tetsuya Nomuta berdasarkan buku notes yang ia gambar pada masa SMA. Figur tanah liat Jepangnya disebut dengan nama "Haniwa", sebuah figur tanah liat dibuat untuk ritual dan kegunaan lain.
Serangan Cactuar yang khas adalah serangan "1,000 Needles", mengurangi 1,000 HP lawan tanpa melihat status pertahanan. Cactuar ketika dikalahkan kita memperoleh banyak uang, EXP, dab poin ability (banyak variasi dari Ability Point) atau barang spesial dan secara umum mempunyai darah(HP) yang rendah, tetapi rata2 hindaran dan status pertahananya yang tinggi membuat ia sulit dilawan. Ada beberapa variasi Cactuar yaitu "Jumbo Cactuars" yang mempunyai serangan "10,000 Needles" yang mengakibatkan kematian instan karena HP(darah) maksmimum pemain hanya 9,999. Beberapa variasi serangan yang lain adalah "1000 Needdles" 10 kali tetapi pada target berkali-kali. Variasi ini cukup mematikan tetapi tidak sampai membunuh semua karakter.
Cactuar muncul dalam Final Fantasy VI (sebelumnya dipanggil "Cactrot"), Final Fantasy VII[8], Final Fantasy VIII[9], Final Fantasy IX, Final Fantasy X, Final Fantasy X-2, Final Fantasy XI, Final Fantasy XII (dengan alias 'Cactoid'), Final Fantasy Crystal Chronicles, Dirge of Cerberus: Final Fantasy VII, Final Fantasy: Unlimited, dan Chocobo's Dungeon 2. Cactuar muncul sebagai summon dalam pembuatan ulang Final Fantasy VI untuk Game Boy Advance, dan Final Fantasy VIII[14]. Cactuar muncul sebagai boneka dalam Final Fantasy X dan Final Fantasy X-2 sebagai senjata Lulu dan monster dengan alias quactuar.
Cactuar juga muncul dalam Chocobo Racing, Chocobo World, Final Fantasy Fables: Chocobo Tales, Itadaki Street Special, Itadaki Street Portable dan Mario Hoops 3-on-3. Di dalam The Bouncer, Volt Krueger mempunyai sebuah Cactuar di punggung jaketnya dengan ada garis merah. "Cactuar" dihadirkan dalam Model Gummi Ship dalam Kingdom Hearts dan Kingdom Hearts II. Ketika musuh kaktus dalam Dragon Quest Heroes: Rocket Slime diketahui bahwa itu adala Cactuar. Karena mempunyai ciri-cari kaktuar yaitu 3 titik hitam di wajah. Cactuar juga membintangi seri animasi Flashplayer bersama dengan Tonberry dibuat oleh pria bernama Crazy Boris, seperti Final Fantasy Gil Quest dan sekuelnya, Final Fantasy Fugitive dan Resident Cactuar. Sebuah Cactuar bernama Cornwall adalah karakter utama dalam komik strip "The Lesson Of The Day". Sebuah Cacctuar muncul dalam komik web Origami Lad's Superhero Society sebagai karakter utama bersama dengan sahabatnya Foldman dan sebuah grup pahlawan super lain, dan masih banyak lagi wujud Cactuar.
[sunting] Chimera
Chimera adalah makhluk yang berasal dari mitologi Yunani atau dalam sains makhluk yang tercipta hasil kombinasi dari dua organisme.[15] Pada seri Final Fantasy biasanya mengambil wujud sebagai hewan buas dengan kepala singa, dan tubuh kambing, dan ekor dari naga atau ular, beberapa dengan kepala yang banyak. Setiap kepala mempunyai unsur sihir yang berbeda.
Pada Final Fantasy V, Chimera dipanggil sebagai Kimaira yang muncul pada versi akhir, meninggalkan tiga monster lain (Chimera Brain, Quadrharpy, and Maximus) sebagai satu-satunya Chimera dalam permainan. Dalam Final Fantasy X monster kuat bernama Chimerageist bisa tercipta melalui Monster Arena.[13] Pada Final Fantasy XI dan Final Fantasy XII, chimera terbentuk melalui kombinasi dari variasi monster. Pada Final Fantasy Mystic Quest, Gidrah adalah nama Chimera dalam versi Jepang. Monster ini muncul pada semua pecahan permainan Final Fantasy[9], Mystic Quest dan Crystal Chronicles. Chimera juga muncul dalam Itadaki Street Portable. Variasinya termasuk Chimera Brain, Gorgimera, Chimera Mage, dll.
[sunting] Cockatrice
Cockatrice adalah makhluk dalam legenda mempunyai ukuran dan bentuk seperti naga atau wyvern, tetapi dalam seri Final Fantasy dalam bentuk kalkun, dengan karakteristik mirip kadal, walaupun seperti bunglon dalam Final Fantasy III. Diduga Cockatrice adalah kombinasi dari ayam dan sebuah kodok atau ular.[16] Bayi Cockatrice , dengan anologi, kadang-kadang disebut orang sebagai Chickatrice. Monster ini mempunyai kemampuan sihir termasuk merubah orang menjadi batu dengan melihat Cockatrice, menyentuh orang, atau kadang-kadang dengan bernafas saja pada orang, seperti naga yang mengeluarkan nafas api. Cockatrice sama dengan makhluk dalam legenda, Basilisk. Namanya mungkin berasal dari cerita rakyat untuk sebutan buaya.
Pada awal permainan Final Fantasy, Cockatrice sangat mirip dengan elang daripada ayam jantan kecil dan menyerang dari atas menggunakan sentukan batu; tetapi, dalam permainan sebelumnya akan mirip dengan cockatrice yang legendaris. Pada Final Fantasy X, monster spesialdapat diciptakan dengan nama Pteryx melalui Monster Arena, yang merupakan variasi monster burung yang bisa membatukan kadang-kadang.[13] Dalam Final Fantasy XII, Cockatrice adalah spesies burung dengan kebiasaan bergerak dengan membuat badannya menjadi bola. Ada juga bos-mini opsional dalam Final Fantasy XII dipanggil dengan nama Cluckatrice dan seekor monster langka bernama Nekhbet. Cockatrice dan variasinya muncul dalam semua permainan utama Final Fantasy[9], sebagai tambahan dalam Final Fantasy Tactics, dan Final Fantasy Mystic Quest, Final Fantasy Crystal Chronicles, juga muncul di Chocobo's Dungeon 2, Dice de Chocobo dan Chocobo Land: A Game of Dice. Cockatrice juga tampil di Itadaki Street Portable.
Sebagai tambahan, makhluk lain juga mempunyai kekuatan untuk membatukan. Yaitu monster Basilisk, yang tampil dalam semua seri Final Fantasy kecuali XI, dan FF Crystal Chronicles. Basilisk berasal adalah makhluk dalam cerita rakyat Eropa yang dikatakan bisa membunuh dnegan satu tatapan saja. Pada Final Fantasy, wujud Basilisk muncul sebagai kadal bertanduk dengan mata bunglon yang besar; tetapi, Basilisk dalam Final Fantasy kadang-kadang lebih mirip ular, pada beberapa judul Final Fantasy.
[sunting] Flan
Flan, biasanya juga dipanggil dengan sebuatan Pudding, adalah makhluk sihir yang kecil yang dinamai berdasarkan nama dessert makanan Spanyol bernama Flan. Mereka biasanya kebal terhadap serangan sihir elemen tertentu. Serangan fisik sebagian besar kelihatannya tidak berguna untuk menghabisi pertahanan Flan yang kuat. Pada Final Fantasy X, Flan spesial disbut dengan Jumbo Flan bisa diciptakan melalui Monster Arena.[13] Dalam Final Fantasy X-2. Nama Flan diganti dengan bahasa Spanyol tetapi wujudnya berbeda warna dan element. Mereka adalah Amarillo (kuning), Azabache (hitam), Azul (biru), Blanco (putih), Palido (putih pucat; "pearl/mutiara" dalam versi Jepang), dan Rojo (merah).[17] Pada Final Fantasy XI flan dinamakan untuk variasi puding dan kue. Pada remake Final fantasy IV Advance untuk Game Boy Advance, sebagai boss opsional dinamakan dengan nama Master Flan yang akan memanggil Flan lain untuk membantunya dalam pertempuran. Secara keseluruhan, Flan tampil dalam semua pemasangan Final Fantasy[9], juga di Tactics Advance, Mystic Quest, Crystal Chronicles, Chocobo World, dan Chocobo's Dungeon 2. Variasinya termasuk Jelly, Cream, Mousse, Slime, Pudding, Tofu, Flan, dll.
[sunting] Four Fiends/Empat Setan
Four Fiend digunakan sebagai iblis musuh dalam beberapa Final Fantasy. Mereka biasanya muncul sebagai makhluk jahat yang dipanggil oleh karakter antagonis utama untuk menghancurkan dunia. Mereka kadang-kadang berhubungan dengan Four Crystal yang muncul pada beberapa permainan Final Fantasy. Dan Four Fiend disuruh untuk melindungi atau menghancurkan Four Crystal.
Dalam Final Fantasy, empat iblis itu adalah Lich, Marilith, Kraken, dan Tiamat dengan unsur Tanah, Api, Air, dan Angin secara urut. Pemain harus mencari keempat iblis ini dan menghancurkannya sehingga keseimbangan muncul kembali. Iblis ini tampil kembali dalam Final Fantasy IX sebagai penjaga Chaos yang melindungi gerbang menuju Terra,[18] dan juga di Memoria. Mereka juga tampil dalam Final Fantasy Tactics Advance, sebagai "Falgabirds". Tiamat juga tampil dalam Final Fantasy II sebagai boss di dalam Kastil Pandemonium, dan dalam Final Fantasy VIII sebagai Guardian Force yang gagal dan melayani Ultimecia, tetapi iblis yang lain tidak ada.[9] Tiamat membuat kemunculan lain dalam Final Fantasy XII sebagai boss awal. Kraken juga tampil sebagai boss dalam Final Fnatasy III. Dalam Final Fantasy XI Tiamat adalah anak buah dari Bahamut, sementara kraken dan lich sebagai monster biasa. Marilith tampil sebagai sebuah Mark dalam Quest sampingan pemburu bayaran dalam Final Fantasy XII, seperti ular raksasa merah.
Final Fantasy IV menampilkan Four Fiend ( dalam permainan ini dikenal sebagai Elemental Lord), kali ini melayani Golbez. Mereka adalah Rubicante unsur Api, Barbariccia unsur Angin, Cagnazzo unsur Air, Scarmiglione unsur Tanah. Tetapi, tidak seperti aslinya, mereka diberikan lebih karakterisasi dan tidak dilukiskan sebagai makhluk iblis. Final Fantasy Mystic Quest mengenalkan set baru dari Four Fiend disebut dengan Vile Evils yang melayani "Dark King". Mereka adalah "Flamerous Rex of Earth, Ice Golem of Water, Duelhead Hydra of Fire, dan Pazuzu of Wind." Seperti aslinya, mereka menghancurkan planet dengan menyerap energi dari kristal. Dalam Caste Doom, mereka tampil sebagai doubles—Skullerus Rex, Stone Golem, Twinhead Wyvern, dan Zuh.
[sunting] Garuda
Garuda adalah unggas seperti manusi dalam Seri Final Fantasy. Pertama kali tampil dalam Final Fantasy III sebagai monster boss.[19] Juga bersama-sama dengan Zuu dan Cockatrice, Garuda tidak selalu dihadirkan sebagai boss, tetapi sering sebagai monster biasa, seperti dalam Final Fantasy VII[8], IX, X dan X-2. Pada setiap pertemuan melawan Garuda biasanya sebuah musuh yang mudah dikalahkan. Ada perkecualian dalam Final Fantasy IX dengan ada versi "friendly" sebagai tambahan dari monster standar.[20] Garuda yang "bersahabat" ini hanyalah satu dari beberapa monster "friendly" dalam Final Fantasy IX dan tidak menyerang terapi meminta untuk diberi makan dengan variasi batu permata untuk mendapatkan AP. Dua versi ini hampir mirip kecuali warnanya, Garuda biasa berwarna dominan merah sedangkan versi "friendly"nya berwarna pelangi. Dalam Final Fantasy X/Final Fantasy X-2 Garuda mempunyai jurus baru bernama Sonic Boom yang sering ia gunakan, dan sangat mirip dengan beberapa monster burung lainnya.[21] Dalam Final Fantasy XI Garuda adalah avatar panggilan summon jika pemain menyelesaikan beberapa misi dan mengalahkannya dalam pertarungan. Garuda adalah avatar elemen "angin", dan semua kemampunannya adalah angin. Dalam Final Fantasy XII muncul pertama kali sebagai boss dan kemudian sebagai musuh biasa, bernama Garuda-Egi.
[sunting] Iron Giant
Iron Giant muncul dengan ciri khas tinggi, armor luar biasa besar dan mempunyai pedang besar. Dalam Final Fantasy Tactics, Iron Giant tampil dengan nama Steel Giant, mempunyai penampilan yang sama dengan karakter Worker 8 dan Worker 7 - New yang kelas karakternya ialah Iron Giant. Ada juga versi merah Iron Giant yaitu Wolfmeister. Variasi dari bentuk ini dalam wujud boss digunakan dalam Final Fantasy VIII, dengan nama Red Giant. Iron Giant tampil dalam Final Fantasy II, III (DS), X-2, Crystal Chronicles, Tactics, Chocobo Tales dan Itadaki Street Portable.
[sunting] Malboro
Malboro (Japanese モルボル Moruboru; jarang disebutkan Molbol) adalah bentuk mutasi dari jamur (fungi) yang harus memakan makhluk lain untuk bertahan hidup. Malboro adalah musuh yang ditakuti karena seranagn "Bad Breath" yang mempunyai bermacam-macam variasi efek status sekaligus, menyusahkan dalam pertarungan. Malboro sering terlihat dalam variasi Final Fantasy yang dikembangkan oleh Square Enix adalah musuh kuat yang sering muncul di pertengahan menuju akhir permainan. (Nama 'Malboro' mungkin sebuah guyonan dalam seri Final Fantasy, berdasarkan rokok Marlboro yang menggunakan kemampuan Bad Breath. Juga mungkin dari etimologi bahasa Latin Mal artinya buruk, dan Yunani Boros, artinya napas).
Malboros telah tampil dalam Final Fantasy I sampai Final Fantasy XII[8][9], Tactics, Tactics Advance, dan Crystal Chronicles. Malboro juga tampil dalam Chocobo's Dungeon 2, dalam Chocobo Racing, dalam Dice de Chocobo, dalam Final Fantasy Fables: Chocobo Tales, dalam Legend of Mana, Itadaki Street Portable, dalam Mario Hoops 3-on-3 selama tempat Malboro Garden dan sebagai "Malboro Stew" dalam episode Delapan dari Final Fantasy Unlimited. Dalam remake Final Fantasy VI di Game Boy Advanve, ada boss opsional dalam sebuah dungeon tersembunyi bernama "Worst Malboro", mempunyai jurus biasa dari Malboro ditambah dengan serangan Blaster, gerakan membunuh instans, dan dalam pertarungan pemain harus bertarung dengannya sampai empat kali berturut-turut (karena Malboro terbagi ketika pemain mengalahkan Malboro).
[sunting] Tonberry
Tonberry (トンベリ Tonberi), nama lain adalah Dingleberry atau Pug, bentuknya cukup kecil dengan kepala bundar dengan junggur kecil dan mata kuning; berjalan dengan dua kaki. Memakai jubah biasanya berwarna coklat atau abu-abu, dan ekor seperi lumba-lumba bisa dilihat dari balik bajunya. Seekor Tonberry selalu membawa dua benda: sebuah lentera di satu tangan untuk menerangi jalannya di gua, dan sebuah pisau koki panjang di tangan satunya.
Ketika Tonberry akan menyerang, biasanya ia akan berjalan lambat dan perlahan pada musuhnya. Ketika Tonberry sudah cukup dengan dengan musuhnya, ia akan menyerang dengan pisaunya. Sabetan pisaunya biasanya mengakibatkan luka cukup parah atau kematian instan (biasanya dengan sabetan pendek, ditemani dengan efek suara "Doink) pada satu atau semua anggota grup. Hal ini, dikombinasikan dengan penampilannya yang lemah, memperoleh reputasi terkenal karena kejahatannya. Kadang-kadang mereka menggunakan kemampuan seperti "Karma" (nama lainnya "Everyone's Grudge") yang mengakibatkan luka berdasarkan jumlah musuh yang dibunuh dalam permainan, oleh grup atau individu. Tonberry biasanay ditemukan di gua atau struktur kuil. Secara umum Tonberry mempunyai EXP atau Gil yang kecil, tetapi dalam beberapa permainan diketahui mempunyai banyak poin EXp atau Gil dan kadang-kadang menjatuhkan barang langka atau terkuat dalam permainan. Versi lebih kuat dari Tonberry adalah Tonberry King, Mega Tonberry, Master Tonberry dan Don Tonberry.
Tonberry muncul dalam Final Fantasy V, Final Fantasy VI, Final Fantas VIII[8], Final Fantasy VIII[9], Final Fantasy IX, Final Fantasy X, Final Fantasy X-2, Final Fantasy XI, Final Fantasy Tactics Advance, Final Fantasy Crystal Chronicles, Chocobo's Dungeon 2, Chocobo Land: A Game of Dice, Final Fantasy Fables: Chocobo Tales dan Itadaki Street Portable. Tonberry bisa berubah menjadi 'ribbon'/pita dalam Final Fantasy VII, yang melindungi dari status negatif (dengan bantuan Materia). Tonberry muncul sebagai Guardian Force dalam Final Fantasy VIII[14] dan Final Fantasy: Unlimited. Dalam Final Fantasy X-2 Paine's Mascot Dressphere adalah seekor kostum Tonberry memegan boneka Cactuar. "Tonberry" juga adalah model Gummi Ship dalam Kingdom hearts dan Kingdom Hearts II. Dalam Satellaview-permainan ekslusif DynamiTracer, seekor Tonberry dihadirkan sebagai karakter yang dapat dimainkan. Boss pertama dalam Final Fantasy XII adalah mesin terbang dikendalikan oleh prajurit Archadian bernama Tonberry.
[sunting] Ultima Weapon dan Omega Weapon
Monster Ultimate Weapon (ウェポン Wepon) dan Omega adalah kesatuan (sejenis biomekanik dan bagian lain keseluruhannya organik ) dalam seri Final Fantasy. Mereka telah dihadirkan dalam seri sejak Final Fantasy V. Mereka secara umum sangat kuat dan mempunyai banyak darah HP, kadang-kadang berjumlah dalam jutaan, dan biasanya ditampilkan sebagai opsional superboss.
Weapon tampil dalam Final Fantasy I dari Final Fantasy I & II: Dawn of Souls, remake Final Fantasy II dalam Game Boy Advance, Final Fantasy V, Final Fantasy VI, Final Fantasy VII, Final Fantasy VIII, Final Fantasy X, Final Fantasy X-2, Final Fantasy XI, Final Fantasy XII, Final Fantasy: Unlimited, dan Final Fantasy Fables: Chocobo Tales. WarMech, musuh kuat dan langka dari NES Final Fantasy I, mempunyai karakteristik sama dengan Weapon.
'Omega' dan 'Ultima' (kadang-kadang 'Ultimate') weapon adalah sering bukan adalah misi sampingan yang bisa diikuti pada akhir-akhir permainan. Final Fantasy VII dan Final Fantasy VI adalah dua dari beberapa judul dalam seri Final Fantasy yang menghancurkan aturan karena pemain harus melawan Ultimate Weapon agar bisa melanjutkan jalannya cerita.
Ultima Weapon adalah salah satu dati monster terkuat dalam permaina Final Fantasy. Final Fantasy XII mempunyai variasi, dengan Omega MK XII menjatuhkan sebuah medallion, ketika dijual bersama dua bagian yang lain, membuat pemain membeli satu senjata pedang terkuat dalam permainan dalam bazzar, sementara Ultima adalah salah satu summon terkuat dalam permainan.
Dalam Versi Amerika pada Super Nintendo Entertainment System (diedarkan dengan nama Final Fantasy III), nama Ultimate Weapon diterjemahkan menjadi 'Atma' dalam bahasa Inggris. Pada Final Fantasy X, boss terkuat dalam permainan, Nemesis Weapon, bisa diciptakan melalui Monster Arena, penampilannya mirip dengan Ultima dan Omega Weapon . Weapon selain Ultimate Weapon dan Omega bisa ditemukan dalam Final Fantasy VII.
[sunting] Monster Lain
Naga, makhluk legendaris tradisional adalah reptil yang besar dan kuat atau ular dengan sihir atau kekuatan spiritual, dihadirkan dalam semua permainan Final Fantasy dalam seri utama.[8][9] Final Fantasy VI memasukkan Naga dalam cerita; ada delapan Naga yang eksis dalam World of Ruin, dengan tidak menghitung beberapa naga biasa yang dijumpai dalam lapangan. Ada naga bernama CzarDragon dalam Final Fantasy VI. CzarDragon dinamakan ulang dari nama Kaiser Dragon (dan diberikan sayap) dan dibuat menjadi superboss pada versi Gam Boy Advance. Dalam Final Fantasy V, dua naga melayani sebagai alat transportasi: Hyruu, alat transportasi grup menuju langit, dan Syldra (Hydra) yang adalah naga laut yang melayani transportasi air, yang akhirnya akan luka berat. Hydra kemudian diselamatkan oleh grup ketika Menara Walse tenggelam ke laut, kemudian dia mati karena lukanya yang parah. Kedua naga itu akan menjadi summon opsional akhirnya dalam permainan.
Makhluk lain yang bersumber dari cerita rakyat termasuk Lamia (dari legenda Yunani, dihadirkan dalam Final Fantasy I sampai V, IX, XI, Crystal Chronicles, Mystic Quest, Tactics Advance, Chocobo's Dungeon 2, Chocobo Land: A Game of Dice, Final Fantasy Fables: Chocobo Tales, dan sebagai model Gummi Ship dalam Kingdom Hearts, Cerberus (hewan buas berkepala tiga yang muncul dalam Final Fantasy Dawn of Souls, II, VIII[9], IX, XI, Mystic Quest, and Crystal Chronicles), Catoblepas (sebuah hibrig dari kerbau Etiopia dan dihadirkan dalam sebagian besar seri[9]), dan Minotaur (manusia kerbau muncul di Dawn of Souls, III, V, VIII[9], XI, Tactics, and Mystic Quest dan kadang-kadang bernama Sekhmet, dari nama dewi berkepala singa Mesir). Sebagai tambahan Zu (dewa,dewa burung dalam mitologi Akkadian, muncul sebagai makhluk terbang atau seperti Griffin dalam Final Fantasy I, IV sampai VII [8], IX sampai XII, Mystic Quest dan Crystal Chronicles, serta Itadaki Street Portable. Raksasa setengah manusia, seperti Gigas dan Ogre, juga menjadi hal umum dalam seri Final Fantasy[9]; dalam Final Fantasy XI, mereka muncul sebagai ras beastmen. Mandragora (seperti tanaman muncul dalam setiap seri kecual I dan VIII[8]) kecil, tumbuhan seperti manusia berdasarkan Mandrake. Tiamat, seorang dewi di mitologi Mesopotamia dan figur pusar dalam epik kreasi dalam Enûma Elish[22][23] muncul mirip wujud naga (a la inkarnasi dari Dungeon & Dragon) di Final Fantasy I, II, IV, VIII[9], IX, XI, XII, dan Tactics. Paling Akhir, nama dalam Alkitab Abaddon muncul dalam beberapa desain dalam Final Fantasy VIII[9], IX, X, XII, dan Crystal Chronicles.
Makhluk Final Fantay juga dipengaruhi oleh cerita rakyat dan sains-fiksi. Dullahan, adalah certia rakyat Irlandia, adalah makhluk yang tidak bisa mati, dihadirkan dalam Final Fantasy III, VI IX, XII, dan Mystic Quest sebagai monster tidak berkepala. Imp (dan inkarnasinya) muncul sebagai monster terbang dan mempunyai sihir.[9] Goblin, Golem, dan Gargoyle &mdahs; tiga monster legendaris &mdashl membuat beberapa kemunculan dalam seri Final Fantasy[8]; penampilannya tidak jauh berbeda dengan cerita rakyat sesungguhnya. Goblin dalam Final Fantasy V juga tampil dibawah desain tipikal dalam judul permainan Square Romancing SaGa 3. Bandersnatch, berasal dari puisi Lewis Carroll berjudul Jabberwocky dan The Hunting of the Snark, muncul dalam Final Fantasy V, VII[8], VIII, IX, X, dan XI. Coeurl (predator seperti panther muncul dalam semua seri Final Fantasy kecuali yang pertama [8][9].
Beberapa makhluk padang gurun membuat penampilannya dalam beberapa seri. Sand Worm (cacing pasir) muncul dalam semua seri Final Fantasy kecuali XII [8][9] sama dengan Sandworm dalam seri Frank Herbert yang menelan karakter (dalam kasus Final Fantasy menelan anggota grup). Antlion(undur-undur), sebuah arthopoda yang besar berdasarkan makhluk legendaris bernama Myrmecoleo, muncul dalam semua seri kecuali I, VII, VIII, X, and X-2. Antlion menyerang dari jebakan pasir, seperti dalam Mandragora dalam Final Fantasy X.
Monster lain berdasarkan dunia nyata, seperti Wolf (serigala) muncul dalam sebagian besar seri Final Fantasy [8], Wasp (Bite Bug (serangga penggigit) dalam Final fantasy VIII'[9] dan Final Fantasy X. Ikan mematikan(Deadly Fish) (Piranha dalam Final Fantasy I, VI, X dan XII). Dalam sebuah disertasi oleh Glen Spoors mengenai Final Fantasy X, dia menyatakan bahwa monster dalam Final Fantasy X lebih besar tubuhnya daripada di dunia nyata.
Final Fantasy meminjam 4 tipe makhluk langsung dari RPG Dungeons & Dragons yaitu Beholder, Mindflayer, Ochu, dan Sahagin. Walapun Beholder (hijau, makhluk bertentakel mirip dengan Malboro) muncul dalam Final Fantasy I versi Jepang dan dalam Mystic Quest, dia muncul mirip dengan Ahriman dalam Final Fantasy yang lain. Tiga makhluk yang lain yang dipinjam dari Dungeon dan Dragon juga muncul dalam Final Fantasy. MindFlayer seperti cumi-cumi yang muncul dalam Final Fantasy I, IV, V, IX, XI, XII, dan Tactic. Ochu (dipanggil juga dengan Otyugh) seperti makhluk seperti tanaman berbadan besar, mempunyai tentakel seperti cambuk yang tampil dalam Final Fantasy I, VII, VIII[9], IX, X, X-2, dan Tactic. Sahagin (makhluk hidup di air, asal aslinya dari Dungeons & Dragons, berdasarkan cerita rakyat Eropa) muncul dalam Final Fantasy I, III, IV, V, VII[8], IX, X, X-2, XI, Crystal Chronicles, Mystic Quest, Chocobo's Dungeon 2, Chocobo Land: A Game of Dice, Final Fantasy Fables: Chocobo Tales, sertaItadaki Street Portable.
Makhluk lain seperti Magic Pot dan Mover tidak terlalu penting. Magic Pot adalah nama makhluk yang hidup dalam sebuah guci dan memilih bertarung dalam potnya dengan bertahan pada potnya. Karena ia tidak bisa bergerak Magic Pot menggunakan serangan shiri. Final Fantasy V dan Final fantasy VI terdapat monster ini. Sebagian besar inkarnasi dari hadiah Magic Pot memberikan bonus untuk ditukar dengan barang. Magic Pot muncul dalam Final Fantasy V, VI, VII[8], X, XI, XII, Chocobo's Dungeon 2, Dice de Chocobo, Final Fantasy Fables: Chocobo Tales dan Itadaki Street Portable. Movers, pada satu sisi, sangat kuat sekali tapi langka dan biasanya menghindari pertarungan; mereka tampil dalam Final Fantasy V, VI, VII, IX dan XI dalam grup 3 Mover yang jika dikalahkan mendapat bonus EXP dan Gil yang banyak pada pemain.
